Assalamu'alaykum Warohmatullah Wabarokaatuh

Wednesday, January 18, 2012

Alhamdulillah..

Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokaatuh.

sekedang sharing.. mentorku tadi sore berkata:

"ver satu hal yang dari dulu selalu saya tekankan, bahwa saya tidak menuntut Result dari kamu, tidak menuntut kamu harus membuat improvement dan mengurangi cost, tapi "saya hanya ingin membuat kamu pintar", saya ingin kamu mampu berfikir dan menganalisa secara baik,, itu aja kok"

Kata-kata itu membuat saya bahagia melakukan semua ini..^^ semangaaaat! mengerjakan TA,, semangat demi kelulusan dan demi menunaikan cita-cita!!!! Allahu Akbar!

Friday, January 13, 2012

Untuk Sahabat Pembaca Tercinta...

Assalamu'alaikum warohmatullah wabarokaatuh

Sahabat yang semoga di rahmati Alllah....
"Tulisan" bagi saya adalah anugrah terindah.. entah apa jadinya saya kalau tanpa "tulisan"....Sebenernya blog ini cuma sarana dalam mengembangkan hobi saya dalam menulis, syukur2 kalau bermanfaat bagi yang membaca. Alhamdulillah.. "karena alangkah indah menjadi seorang manusia yang dapat berguna dan bermafaat bagi orang lain". sukses dalam takaran islam bukan saja sukses kita di dunia dan akhirat, namun kita juga dapat berperan mensukseskan orang lain. Itulah mengapa Allah dan Rasulullah mewajibkan kita untuk berdakwah... selain itu islam sangat menjunjung tinggi tolong menolong, adab yang baik bagi tetangga, akhlak yang baik kepada saudara kita (walaupun hanya dengan senyum)... semua itu dalam rangka saling mensukseskan diantara kita, sukses di dalam perjalanan kita di dunia untuk sukses dalam memperoleh hasil "cum Laude" di akhirat.... "syurga"...

Maka dari itu teman2, siapapun anda yang berkunjung ke blog ini, kritik dan saran yang membangun amat di harapkan, demi mensukseskan saya dalam belajar membuat sebuah tulisan yang baik.

Hari jumat malam (13 februari 2012), ada salah seorang sahabat saya yang memberi masukan bahwa ternyata beliau pusing liat blog saya, karena isinya tulisan semua, hhehhe., saya cuma tersenyum dan nrimo. Kata beliau, "mungkin bagi sebagian orang yang hobi membaca tentunya tidak masalah, tapi bagi orang-orang yang ga begitu minat membaca mereka akan lieur-lieur sendiri dan akhirnya di close deh blog nya karna ga tertarik, sebaiknya di beri ilustrasi gambar, atau lebih di tambahkan lagi gambar-gambar/foto-foto, agar kata-katanya hidup, dan tampilan nya lebih menarik".. mendengar masukan tersebut, saya sangat senaaang sekali, saran dan masukan seperti ini yang saya harapkan.

"Terkenal".. itu bukan tujuan saya, "dipuji" itu bukan kesukaan saya.. walaupun secara fitroh, manusia mempunyai sifat dan keinginan tersebut,, termsuk juga saya, namun sebisa mungkin saya berusaha untuk menekan keinginan tersebut. saya hanya mengharapkan kritik dan saran, tolong bantu saya untuk menjadi penulis yang baik.



Insyaallah saya akan terus menerus belajar menulis, apa yang saya tulis, hanya berdasarkan apa yang saya tahu, alami, dan saya terapkan.. diluar itu saya belum berani, karena Allah berfirman:

"Wahai orang-orang yang beriman! Mengapa kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Itu sangatlah dibenci di sisi Allah jika kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan" (Al-quran, Surah As-saff (61), ayat: 2-3)

Insyaallah saya akan berbagi ilmu yang sudah saya dapat dan amalkan... sekedar menjadi ajang sharing dan tukar pendapat tentang ilmu "islam" tentang visi dan misi kita sebagai Muslim

Silah kan kirim kritik dan saran nya ke:

vegataasma@gmail.com
atau di FB dengan alamat FB: Vegata Asma

semoga baca blog saya ga jenuh kaya baca rumus matematika...^-^V



syukron wa jazakumullah khoiron katsiroon
Barokallahu Fiik

Monday, January 9, 2012

Marah "wuush wuush"


Kalo kamu nyangka bahwa tugas, tuntutan, dealine adalah sebuah beban maka itu adalah “SALAH”

Kamu tau berapa banyak anak di negeri ini yang putus sekolah? Kamu tau bahwa tidak sedikit pemuda yang ga bisa mencicipi bangku kuliah? Kamu tau berapa orang yang sekarang hidupnya terlunta-lunta di pinggiran jalan karena ga punya tujuan, ga punya kerjaan?!

Hey semua tugas dan beban kamu saat ini sungguh sesuatu yang patut kamu syukuri,.. karena ini semua merupakan kesempatan untuk penempaan diri kamu sebagai MANUSIA. Bayangkan jika kamu pada saat ini ga punya kerjaan, ga punya tugas, kerjaannya Cuma tidur, nonton tivi, maen games, nyanyi-nyanyi..APAKAH ITU SEBUAH KENYAMANAN? Sekali lagi saya tegaskan TIDAK.. awalnya mungkin iya, tapi lama-lama kamu bakal merasa bosan, merasa tidak berguna menjadi MANUSIA, dan mungkin saja kamu akan menjadi gila.

Masalah membuat kamu mampu berfikir dan menggunakan akal mu secara baik, kesulitan mengajari kamu untuk bersabar dalam menganalisa, dan kegagalan mengajari kamu untuk ikhlas, perjuangan mengajari kamu untuk tahan banting, dan kesuksesan mengajari  kamu untuk tahu artinya bersyukur..


Allah itu tidak pernah mendzolimi hambanya kawan, semua hal yang kita alami membangun kita untuk semakin menjadi manusia yang baik… tinggal kamu menyikapinya seperti apa.. BEBAN itu tidak ada, yang ada hanyalah TANTANGAN…. Jika kamu tidak pernah merasakan kesedihan dalam menuntut ilmu, bagaimana kamu belajar menghargai. Orang-orang terdahulu menuntut ilmu dengan perjuangannya yang super total, menempuh jarak yang berkilo-kilo meter, bahkan menyebrang dari pulau ke pulau, negeri-ke negeri,.. sedangkan kamu? Huh jangan ditanya, sarana menuntut ilmu sungguh sangat layak, sangat memadai , toko buku berlimpah,  perpustakaan banyak, internet ada.. tinggal pakai…

MASALAHNYA KITA MAU MEMANFAATKAN ATAU TIDAK..??? itu aja kok..
maf kalo terkesan marah2… memang saya lagi marah pada diri saya sendiri.. semoga ada manfaatnya,, Harus percaya bahwa dengan banyak masalah kita akan sukses



Never Ending Spirit!!

barokallahu fiik

Sunday, January 8, 2012

Harapan di tahun 2012

Assalamu'alaikum warohmatullah wabarookatuh,..

Sebenernya ada beberapa tulisan yang sangat ingin saya di share disini, namun masih dalam proses pematangan alias belum rampung..

Sebelum nge-share yang berbau ilmiah, sekarang saya ingin sharing mengenai "saya".. yeaa "saya = vegata asma". Denger sebuah curhatan/cerita temen bukan berarti dengerin yang ga bermanfaat lho, karena setiap hal yang terjadi di dunia ini atas kehendak dan izin Allah Subhanahu Wata'ala, yang sudah pasti mengandung hikmah. Yang jelas jangan sampe ngomongin aib/kejelekan orang.. ihh naudzubillah, jangan sampe kita seperti kanibal, yang memakan bangkai saudaranya sendiri... naudzubillah tsumma naudzubillah..


Berita kekinian menyatakan bahwa Dunia telah masuk ke tahun 2012..hmm isuu2 mengerikan dan tidak sedap nyantol di tahun ini, wallahua'lam benar atau tidak,, yang jelas life must go on, mending kita urusi aja nasib diri kita.. sudah seberapa penuh bekal keimanan dan ketaqwaan kita untuk menghadap Allah Subhanahu Wata'ala.. waktu terus berjalan, jarum jam tak pernah sedetikpun lupa buat bergeser,,, artinya kesempatan kita di dunia ini berkurang kawand...

"Rencana", kita boleh buat rencana, sebanyak apapun boleh,, asalkan jangan terlalu berambisi dan super PD bahwa itu bakal tercapai semua. Kita manusia yang lemah, kita gag tau apa yang terbaik buat kita fren, so serahkan hasilnya pada Allah SWT, yang Maha mengetahui yang terbaik bagi hambanya...

ok saya akan mulai men-list cita-cita dan harapan di tahun ini. tahun 2012, adalah momen yang penting, karena kembali ukiran sejarah dunia akan mencatat nama saya sebagai: lulusan DIPLOMA atau tidak (naudzubillah jangan sampe tidak).. check it out:


1. Lulus Polman Astra dengan IPK 3,5
2. Hafal juz 30..
3. Berhasil ngaji dengan makhorijul huruf yang benar, tajwid yang mantap, dan suara yang indah  (mau akselesari tahsin selama 3 bulan)
4. beli kambing jantan yang gagah buat kakek..
5. merintis wirausaha: pulsa, designer, tulisan/buku
6. menguasai sofware design : sketch up, photo shop, catia
7. tulisan ku di cetak di majalah KOMPAS
8. punya sebundel design baju muslimah
9. persiapan NIKAH (It optional, kalo ada yang khitbah", hhheee, kalo gada yoo nyantai..)
10. belajar masak
11. jadi member RUMAH ZAKAT
12. ngajar ngaji anak-anak kecil
13. menjadi motor ngadain acara spekta di akhir tahun bersama Keputrian Rohis Asy-Syabab
14. menginjakkan kaki di Jawa Tengah/jawa timur.. (melas, karna sampe sekarang, cuma ngendep di Jabar, Jakarta, Banten)

empat belas Point.. cukup, kalo pun ada tambahan, bisa ditambahin seiring berjalannya waktu..
semoga segala recana yang baik  dapat tercapai.. Ya Allah mudahkanlah hamba dalam mewujudkan segala cita-cita dan harapan hamba.. berikan yang terbaik menurut-Mu.."

ok teman, coba di list apa aja cita-cita kamu di tahun ini.. jangan sampe hidup kita mengalir begitu aja, ingat hanya ikan yang mati yang hidupnya mengalir mengikuti aliran air ...

Ali bin Abi Tholib pernah berkata;
kebaikan yang tidak terencana akan kalah dengan keburukan yang terencana..

so kalau kita merasa orang baik/Muslim kita harus buat rencana di hidup kita..

semoga suksess..
barokallahu fiik


karawang, minggu, 8 Januari 2012





Saturday, January 7, 2012

“Yang Pengen sedikit berubah baca ini!!”—Meng-up date diri

Assalamu’alaikum.wr.wb

Segala puji bagi Alloh SWT, Rob semesta alam, yang tak pernah henti mengasihi makhluknya, “pujilah Alloh, karena jika bukan karena rahmat dan hidayah-Nya mungkin kita tidak terlahir sabagai sorang muslim, menikmati dan merasakan manisnya iman dan indahnya islam, kekayaan tertinggi bagi seorang manusia”. Sholawat dan salam semoga tetap tercurah kepada Rosululloh SAW, the real idol kita, manusia terbaik yang membawa perubahan besar bagi dunia, yang amat cinta terhadap umatnya, sehingga ketika wafat, yang beliau sebut adalah “umati…umati..” kepada keluarga dan para sahabatnya serta kepada setiap orang yang mengikuti sunnahnya.
“Maka apabila engkau telah selesai (dari sesuatu urusan), tetaplah bekerja keras (untuk urusan yang lain)” (QS. Al-Insyirah: 7)
Seringkali kita tidak sadar bahwa perubahan itu bekerja tanpa henti dalam hidup kita, setiap detik perubahan itu selalu ada, entah perubahan pola fikir, perubahan fisik kita yang semakin hari makin menua, atau mungkin perubahan berat badan kita yang mungkin terlihat sepele tapi penting untuk kita ketahui. Perubahan besar itu terdiri dari sekumpulan perubahan kecil, jika perubahan besar adalah jaringan, maka perubahan kecil adalah sel, sebuah jaringan akan sehat dan berfungsi normal jika sel-selnya tumbuh dengan sehat, tercukupi nutrisi dan terlindungi dari penyakit , demikian juga jika kita menginginkan perubahan baik pada diri kita, tentunya kita harus mulai menelaah dan memperhatikan setiap perubahan kecil yang terjadi pada hidup kita.
Yapz Sudah nyambungkan?? Saya hanya ingin menyadarkan pentingnya meng-up date diri, mengetahui sudah sampai mana prestasi kita sekarang, naik-kah atau malah turun? bagaimana kesehatan kita? Sudah baik dan halal kah makanan dan minuman yang kita konsumsi selama ini, sehingga menjamin bahwa tidak ada penyakit yang berpotensi tumbuh menggerogoti kesehatan kita, sudahkah kita membiasakan hidup bersih dan rapih? sudahkan kita mendirikan sholat dengan benar? Sudahkan kita tahu akan kemana sebenarnya hidup kita? Dan pertanyaan-pertanyaan sederhana lainnya. Budaya meng-up date diri atau istilah lainnya adalah mengevaluasi diri tiap hari bahkan tiap jam sangat kurang di Indonesia, sehingga jangan heran jika generasi mudanya berkembang tanpa arah yang jelas, semakin menyedihkan saja negeri kita. Kita mungkin lebih banyak menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak berguna, memikirkan sesuatu yang tidak bermanfaat, atau bahkan sibuk mengevalusi orang lain sedangkan perbaikan untuk diri sendiri terbengkalai. Karena kita jarang meng-up date diri, sehingga ketika perubahan besar itu tampak, kita terkaget-kaget, bahkan syok menerima kenyataan bahwa seperti inilah kondisi kita sekarang.
Meng-up date diri identik dengan memanage diri, sangat rugilah jika nikmat akal dan kesehatan yang Alloh berikan tidak dikelola dengan baik, walaupun kita adalah seorang muslim (umat terbaik) tapi jika tidak pintar memanage diri tetap saja akan kalah, kita kalah dengan mereka non muslim untuk saat ini, hanya karena kalah management, kalah strategi, haduh bahaya nih!! seperti kata Ali bin Abi Tholib: “Kebaikan yang tidak termanage/terencana akan kalah dengan keburukan yang termanage/terencana” kurang lebih seperti itu. Kata AA Gym Mulailah dari saat ini, mulailah dari yang terkecil, mulailah dari diri sendiri, emang bener, beneer banget deh, mulailah untuk selalu meng-up date diri, memperhatikan diri kita, karena suatu saat kita akan dimintai pertanggung jawaban tidak hanya setiap sikap dan perilaku kita, tapi juga setiap organ tubuh yang kita punya. Jangan salah lho, nanti di akhirat bakal ditanya kalau kita didunia pakai kaca mata, apa yang menyebabkan mata kamu minus atau plus? Kenapa titipan Alloh kamu rusak? Ya kalau jawabannya, karena sering baca buku, mencari ilmu, it’s OK lah, Alloh maha Pengampun, tapi kalau jawabannya mata saya rusak karena keseringan nonton TV, baca komik, maen games deket-deket, wahh jawabannya gak buanget deh..!! jangan protes kalau Alloh nyuruh kamu menikmati neraka. Nadzubillah.
Dari tadi ngomongin memanage diri, gimana caranya??? Yap..yap sabar. Yang penting kamu ngarti dulu maksut dari pentingnya memanage diri. Banyak cara menuju Roma, banyak cara dalam memange diri. Salah satunya dengan membuat mutaba’ah yaumiyah, apa tuh? Mungkin sebagian udah ada yang tau, Artinya lembar evaluasi harian. Jadi….kamu buat item2 yang berupa aktivitas kamu sehari-hari, buat juga target dari setiap aktivitas, buatlah dalam bentuk table, dan jangan lupa tanggal-tanggalnya, jadi setiap hari, di kolom tanggal, kamu isi aktivitas kamu hari ini udah nyampe target atau belum. Lebih jelas liat contohnya di bawah. Mutaba’ah yaumiyah sangat berguna dalam mengetahui seberapa besar perkembangan diri kita, kita akan punya parameter hidup untuk mengembangkan diri lebih jauh lebih terprogram, kita bakal tau grafik kita itu selalu naik atau kebanyakan turunnya. Gitu lho..
Umar bin Khottob pernah berkata: “Hisablah dirimu sebelum dihisab”
Selain mutaba’ah yaumiyah, kita juga harus punya lembar planning, kalau punya impian itu jangan Cuma di bayangin, tapi mesti di catet, dan buat rencana atau misinya yang jelas. Karena cita-cita tidak akan terwujud tanpa ikhtiar tanpa rencana. Jangan takut bermimpi, tulislah sebanyak banyaknya, dengan konsekuensi kita akan berusaha sekeras-kerasnya. Oia jangan lupa, hendaknya setiap mimpi itu orientasinya akhirat, bolehlah kamu bermimpi jadi pengusaha, jadi direktur, dll, tapi tetap tujuannya adalah untuk beribadah kpd Alloh, untuk mencari keridhoan-Nya.
“Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah pada Alloh, dan hendaknya setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat) dan bertaqwalah kepada Alloh, sesungguhnya Alloh maha mengetahui apa yang kamu kerjakan’ (QS. Al-Hasyr (59): 18)
Satu lagi, hal yang penting tapi bukan segalanya dalam hidup adalah UANG, orang yang sukses adalah mereka yang bisa mengelola uang dengan baik, kita adalah bendahara bagi diri kita. Kita harus tau dari mana dan berapa uang yang kita dapet sehari-hari atau perbulan, kita juga harus tau kemana uang tersebut kita belanjakan, dan berapa jumlah uang yang kita miliki saat ini. Kita juga harus bisa memilah dan memilih mana yang perlu dibeli dan yang ga perlu. Jadi punya buku keuangan juga perlu.
Kalau kamu baca note ini trus ada perasaan bosan dan malas yang menyerang benteng kefokusan kamu, provokatornya tuh setan bin iblis, mereka tuh sumber masalahnya, jadi kalau ketemu gebukin aja!!! Jadi masalahnya bukan karena bahasa notenya yang gag bisa difahami (hehe belajar memuji diri). Yupz itu aja share saya kali ini, saya hanya ingin kita sebagai pemuda muslim tumbuh dan berkembang sebagai pemuda tangguh yang minim penyesalan, karena hidupnya terencana dengan ikhtiar yang keras dan kepasrahan paling kuat terhadap hasilnya pada Alloh SWT. Semoga dengan kita selalu memperhatikan diri kita, Alloh menghargainya dengan rahmat dan keberkahan hidup. Sibuk memperhatikan diri sendiri bukan berarti acuh terhadap orang lain, karena perhatian terhadap saudara kita akan tumbuh dengan subur jika kita benar dalam memanage diri kita. Terkait dengan penyesalan, seberapa besar kegagalan yang pernah kita alami, selalu ada pintu kesuksesan yang Alloh bukakan bagi kita, raihlah kesuksesan itu dimulai dengan membenahi diri, memanage diri, mengup-date diri, dilanjutkan dengan ikhtiar yang keras dan halal. Singkirkan rasa keputus asaan dan rasa tidak mungkin. Sehingga tidak ada lagi kata-kata “masa sih nilai saya jeblok’, “kok bisa saya kena kanker”,”lho kok uang saya tinggal 1000”, hehe, saatnya membuang kekagetan itu ketempat sampah, dan menggantinya dengan “Alhamdulillah, nilai saya bagus”, “Alhamdulillah saya jarang sakit”, ‘Alhamdulillah tabungan saya penuh”. Memulai itu memang sulit, tapi paksakan dengan laahawlaawalaaquwwata illa billah, laa ilahaillalloh, dan niat yang baik! Yuk mulai memanage diri… jangan lupa JAIM (Jaga Iman )!! Spirit Of Romadhon!

Jakarta, 14 sya’ban 1431 H, 26 Juli 2010 M, 9.00 pm
Vegata Asma’
Special untuk diriku…

LIVING Green!!

Hijau memukau..
hamparan warna yang mengharumkan
menyegarkan tubuh dan batin

Ada seorang akhwat yang amat cinta pada lingkungan. Tanaman, hewan, panorama pegunungan adalah teman semasa kecilnya. Dia tumbuh di sebuah desa kecil di kaki Gunung tertinggi di Jawa barat. Keinginannya untuk dapat berkontribusi dalam dunia pelestarian alam dan lingkungan tidak pernah surut, meskipun dia sekarang belajar di bidang ilmu teknik yang berkutat dengan benda mati dan teknologi, jauh dari keinginan dan cita-citanya.

dan semoga segala impiannya bisa terwujud..

kasihan Indonesia, kasihan bumi, siapa yang akan peduli..? dan kapan kita akan peduli jika menunggu orang lain peduli? perubahan yang besar dimulai dari perubahan kecil yang kita lakukan..
"Living Green",
selamatkan bumi dengan kembali menata akhlak kita terhadap lingkungan...

siapa yang mendamba lingkungan seperti dalam foto-foto di bawah ini, Lakukanlah perubahan kebersihan dalam diri Anda, sekarang!!







my spirit!

Menjalani sesuatu yang tidak sesuai dengan potensi dan mimpi memang tidak mudah, tapi bukan berarti  “tidak bisa”! Apalagi jika qadarullah menentukan kita harus berkecimpung di dunia tersebut. Ya jalani saja, karena Allah tidak mungkin mendzolimi hamba-Nya, terlebih saya yakin, semua ketentuan-Nya adalah yang terbaik untuk hamba-Nya, termasuk saya.
                Buktinya saya dapat “bertahan” sampai sekarang! Berawal dari sedikit keterpaksaan berada di sini, karena jujur saja “ini bukan dunia yang saya inginkan!”. Tapi lambat laun saya semakin menyadari bahwa, ilmu itu ada dimana-mana, setiap sudut dunia ini terdapat hikmah dan pelajaran yang dapat kita jadikan ladang amal. Sedikit demi sedikit rasa keterpaksaan itu hilang, hilang tak bersisa. Lambat laun saya tahu kenapa Allah menetapkan saya untuk kuliah di tempat ini, dan akhirnya saya “menikmati perjuangan ini”, ya saya menikmati dan sangat ikhlas menjalaninya. Semakin saya berfikir positif tentang kuliah dan harapan masa depan saya disini, semakin banyak ilmu baru yang saya dapatkan, bukan saja ilmu teknis, tapi juga  ilmu “kehidupan”.
                Menjadi mahasiswi Mekatronika Polman Astra, anggota Kesejahteraan Mahasiswa  di BEM, Ketua keputrian di Rohis, Kepala Finance di Depot, anggota UKM Robotik dan Kewirausahaan. Membuat saya semakin mencintai dan semakin bersyukur, Allah memberikan pengalaman, ilmu dan teman-teman yang sungguh luarbiasa, disinilah saya Belajar! Disinilah saya tahu bahwa menjadi entrepreneur itu super mudah! Disinilah saya belajar sistem! Disinilah saya mengetahui sesuatu yang benar-benar hakiki bagi kehidupan saya mengenai “Aqidah yang benar”! Maka benarlah, seindah apapun rencana kita lebih indah rencana Allah.
                Tak terasa perjuangan itu kini hampir mencapai puncak. Sebentar lagi tantangan baru dan menegangkan pun tiba: “magang”. Satu hal baru yang membutuhkan kesiapan mental spiritual, fisik dan kompetensi yang tidak main-main.  Tinta warna baru pun akan segera mewarnai buku kisah perjalanan hidupku, Bismillahirrohmaanirrohiim. Sekarang bukan hanya soal mempersiapkan magang dan TA tetapi juga mempersiapkan diri untuk mendapat ilmu dan hikmah untuk perbaikan diri kearah yang lebih baik.
                Takut, khawatir, deg-degan itu wajar. Tapi ingat innallaha ma’ana, Allah itu sesuai dengan prasangka hambanya. Jika kita berfikir baik, maka hasilnya pun akan baik, jika berfikir buruk maka hasilnyapun akan buruk. Berbagai pengalaman telah menjawab bahwa ga perlu takut, hadapilah dunia dengan gagah dan percaya diri, karena dunia itu kecil, dunia itu kecil. Sertakan Allah didalam hati kita, ingatlah Allah ketika duduk berdiri berbaring, insyaAllah hidup itu terasa mudah dan indah.
                Cita-cita tetaplah cita-cita, mimpi tetaplah mimpi, tak ada yang pupus dari mimpi saya sebelumnya, kini saya akan belajar sungguh-sungguh di Polman Astra, meraup ilmu sebanyak-banyaknya, demi bekal mewujudkan cita-cita lama saya di masa yang akan datang. Insyaallah, insyaallah..

Semangat! Innallaha ma’ana!
Vegata Asma
20 Rajab 1432 H
Sungai bamboo- Jakut

Sekelumit keramaian hati...

Hidup bagaikan menghabiskan detik dmi detik kesempatan. Hingga akhr nya kesempatan it habis dan kita brpulang. Ada hdp pasti ada mati, ada awal pasti ada akhr. Tp bgaimana ketika masa2 penghujung it tiba, kita habiskan semua kesempatan hdp kita dg bramal sholih, dg kebaikan, dan kita bs meninggalkan dunia ini dg tersenyum, sdang sanak saudara dan kaum muslmin brsedih. Alhmdllh di detik ketika tlh 20thn waktu hdp terlwati, msh bs bramal sholih.. Allah msh memberi ksempatan. Alhamdulillah3x

Wlwpn tersadar, bgitu byk wktu yg telah kuhabiskan sia2,.. Aku blm memberi apa2, ya aku blm memberi apa2...

Sehingga ketika detik paling membuatku trsadar it ku lewati. Rasanya tersentak bukan main "ve km blm tau apa2! Trutama tentang islam, tentang Allah tentang Alquran, tentang Rasulullah.. "seorang ve yg masih awam, seorang ve yg msh penuh dg kekurangan, ve, i am just ordinary girl"..

Tp kuhujam kan tekad, jd lah sbaik2 manusia ve!

Penuh doa dan harap diusia yg br, sem0ga Allah mengabulkan doa2ku dipenghujung shlat dan dikegelapan malam.

Allah, jadikanlah di segala sisiku chaya.

-Merenung ditengah hruk pikuk para bpk mencri nafkah))

Sergapan Rasa Memiliki

..milik nggendhong lali..
rasa memiliki membawa kelalaian
-peribahasa Jawa-

Salman Al Farisi memang sudah waktunya menikah. Seorang wanita Anshar yang dikenalnya sebagai wanita mukminah lagi shalihah juga telah mengambil tempat di hatinya. Tentu saja bukan sebagai kekasih. Tetapi sebagai sebuah pilihan dan pilahan yang dirasa tepat. Pilihan menurut akal sehat. Dan pilahan menurut perasaan yang halus, juga ruh yang suci.


Tapi bagaimanapun, ia merasa asing di sini. Madinah bukanlah tempat kelahirannya. Madinah bukanlah tempatnya tumbuh dewasa. Madinah memiliki adat, rasa bahasa, dan rupa-rupa yang belum begitu dikenalnya. Ia berfikir, melamar seorang gadis pribumi tentu menjadi sebuah urusan yang pelik bagi seorang pendatang. Harus ada seorang yang akrab dengan tradisi Madinah berbicara untuknya dalam khithbah. Maka disampaikannyalah gelegak hati itu kepada shahabat Anshar yang dipersaudarakan dengannya, Abud Darda’.

”Subhanallaah.. wal hamdulillaah..”, girang Abud Darda’ mendengarnya. Mereka tersenyum bahagia dan berpelukan. Maka setelah persiapan dirasa cukup, beriringanlah kedua shahabat itu menuju sebuah rumah di penjuru tengah kota Madinah. Rumah dari seorang wanita yang shalihah lagi bertaqwa.

”Saya adalah Abud Darda’, dan ini adalah saudara saya Salman seorang Persia. Allah telah memuliakannya dengan Islam dan dia juga telah memuliakan Islam dengan amal dan jihadnya. Dia memiliki kedudukan yang utama di sisi Rasulullah Shallallaahu ’Alaihi wa Sallam, sampai-sampai beliau menyebutnya sebagai ahli bait-nya. Saya datang untuk mewakili saudara saya ini melamar putri Anda untuk dipersuntingnya.”, fasih Abud Darda’ bicara dalam logat Bani Najjar yang paling murni.

”Adalah kehormatan bagi kami”, ucap tuan rumah, ”Menerima Anda berdua, shahabat Rasulullah yang mulia. Dan adalah kehormatan bagi keluarga ini bermenantukan seorang shahabat Rasulullah yang utama. Akan tetapi hak jawab ini sepenuhnya saya serahkan pada puteri kami.” Tuan rumah memberi isyarat ke arah hijab yang di belakangnya sang puteri menanti dengan segala debar hati.

”Maafkan kami atas keterusterangan ini”, kata suara lembut itu. Ternyata sang ibu yang bicara mewakili puterinya. ”Tetapi karena Anda berdua yang datang, maka dengan mengharap ridha Allah saya menjawab bahwa puteri kami menolak pinangan Salman. Namun jika Abud Darda’ kemudian juga memiliki urusan yang sama, maka puteri kami telah menyiapkan jawaban mengiyakan.”

Jelas sudah. Keterusterangan yang mengejutkan, ironis, sekaligus indah. Sang puteri lebih tertarik kepada pengantar daripada pelamarnya! Itu mengejutkan dan ironis. Tapi saya juga mengatakan indah karena satu alasan; reaksi Salman. Bayangkan sebuah perasaan, di mana cinta dan persaudaraan bergejolak berebut tempat dalam hati. Bayangkan sebentuk malu yang membuncah dan bertemu dengan gelombang kesadaran; bahwa dia memang belum punya hak apapun atas orang yang dicintainya. Mari kita dengar ia bicara.

”Allahu Akbar!”, seru Salman, ”Semua mahar dan nafkah yang kupersiapkan ini akan aku serahkan pada Abud Darda’, dan aku akan menjadi saksi pernikahan kalian!”
♥♥♥

Cinta tak harus memiliki. Dan sejatinya kita memang tak pernah memiliki apapun dalam kehidupan ini. Salman mengajarkan kita untuk meraih kesadaran tinggi itu di tengah perasaan yang berkecamuk rumit; malu, kecewa, sedih, merasa salah memilih pengantar –untuk tidak mengatakan ’merasa dikhianati’-, merasa berada di tempat yang keliru, di negeri yang salah, dan seterusnya. Ini tak mudah. Dan kita yang sering merasa memiliki orang yang kita cintai, mari belajar pada Salman. Tentang sebuah kesadaran yang kadang harus kita munculkan dalam situasi yang tak mudah.
Sergapan rasa memiliki terkadang sangat memabukkan..

Rasa memiliki seringkali membawa kelalaian. Kata orang Jawa, ”Milik nggendhong lali”. Maka menjadi seorang manusia yang hakikatnya hamba adalah belajar untuk menikmati sesuatu yang bukan milik kita, sekaligus mempertahankan kesadaran bahwa kita hanya dipinjami. Inilah sulitnya. Tak seperti seorang tukang parkir yang hanya dititipi, kita diberi bekal oleh Allah untuk mengayakan nilai guna karuniaNya. Maka rasa memiliki kadang menjadi sulit ditepis..

Source: buku baru Salim A. Fillah : Jalan Cinta Para Pejuang/Gairah/Sergapan Rasa Memiliki, by Pro-U Media 2008

Selingan perjalanan..

Bis kuningan merak hr ini penuh sekali, smpai pasang bngku tengah..

Seorang ibu dan anak lelakinya yg bru sktr kls 2 SD, duduk di bngku tambahan tengah, tepat disamping kananku. Karna capek, pada setengah perjalanan, anak ibu it tidur, krna gada sandaran kursi, tanpa sadar dia menyandar di tangan kananku... Nampakny tidurny pulas sekali, sang ibu brusaha memegangny agar tdk trjatuh, beberapa menit kemudian, "pluk.." Tangany si anak jatuh diatas tanganku, trus dia megang kencang tanganku, mungkin dia fikir it tngn ibunya.. Ku tengok ibunya ternyata beliau pun tertidur... Lama2 Rasanya tangan kananku terasa sakit krn jd sandaran ibu dan anakny. Tdk tega membangunkan, kubiarkan smpai mereka trbangun..

^^
setelah sampai tangerang, merekapun mendapat tempat duduk... Alhmdllh.

*jd inget dulu, krn tinggal sama nenek dikuningan, sementara ortu di serang, 2 bln skali pasti pulang pergi kuningan-merak. Pernah ngarasain 8 jam brdiri dibis, duduk di dashboard, duduk di atas karung beras, dan hebat nya aku ga pernah mabuk perjalanan... Hehe, lucu kalo inget jaman itu... "Ve akan selalu kangen nenek"

(perjalanan kuningan-merak, jum'at, 3 syawal 1432H)..

Muhasabah di Pelataran Juang

Alhamdulillah atas segala nikmat.....
Ya Allah, tanpa sadar sering nya aku khilaf menggantungkan sesuatu kepada selain-Mu,...
seringnya aku bermaksiat banyak kepada-Mu...
seringnya aku tidak bersyukur atas nikmat yang Kau berikan padaku....
Namun segala puji bagi-MU "Kau tetap mengasihi ku"

Kau cukupkan kebutuhanku, bahkan melebihi dari yang aku pinta....
Kau berikan keluarga yang penuh kasih sayang...
Kau beri kemudahanku untuk meniti langkah demi langkah keagungan-Mu,
setitik demi setitik ilmu,
secercah demi secercah cahaya islam yang kian menerangi hidup,,
sehingga aku lebih tegar, lebih sabar.. dan lebih ikhlas
"ketika banyak orang di luar sana yang hidupnya kelam, tenggelam dengan kenikmatan dunia"

Aku malu ya Allah, jika ilmu yang kupunya hanya cukup terbendung dalam pengetahuan, tidak mengalir dalam amalan...
jika nikmat yang kudapat, kugunakan untuk kesia-siaan,
jika panca indera normal yang kuperoleh banyak kugunakan untuk mengkufuri nikmat-Mu...
"Padahal dimata orang, mereka menganggapku sholih"
Duhai betapa malunya, betapa malunya...

Bukankah sejatinya hidup adalah menunggu kamatian?
Setiap detik mengantarkan kita kepadanya dekatnya saat menyeramkan itu....
saat ketika sebuah pertanyaan dikemukaan,
"akankah kita mampu manjawab pertanyaan malaikat Munkar dan Nakir dengan sempurna? "

Jalan kebaikan dan keburukan itu terbentang jelas!
Tinggal kita yang memilih...
sungguh.. kegundahan melanda, jika hidup semakin menjauh dari Allah..
ketenangan didapat jika, Allah menjadi tujuan, Rasulullah menjadi yang diidolakan, dan Alquran sebagai pedoman..

Duhai Allah,
ridhoi air mata yang mengalir ini, sebagai muhasabah atas setiap dosa-dosa ku..
ridhoi  setiap degupan dzikir dalam hati sebagai lantunan rinduku pada-Mu yang mendalam...

ingin sekali aku berdiri di padang pasir...
dan berteriak :
"ALLAHU AKBAR!!!"
AKU RINDU PADAMU YA ALLAH......
AKU YAKIN PADAMU YA ALLAH...
AKU BERHARAP PADAMU YA ALLAH...
AMPUNI SEGALA DOSAKU YA ALLAH...

Kau dapat melunakkan batu yang keras,
Kau mampu meredakan badai..
Kau mampu mencairkan es yang sangat beku..
Kau bisa merubah apapun..
Kau bisa memudahkan yang sulit...
AKU PERCAYA...

Tidak ada yang sulit bagi-MU
Tidak ada yang tidak mungkin bagi-MU
"Kun Fayakun!"

Ditengah lembah perjuangan ini...
Aku yakin dengan kesungguhan, kemanfaatan itu suatu saat akan hadir..
Aku yakin dengan kesabaran, segala kebaikan dan kemudahan akan terbentang..
Aku yakin dengan keyakinan, segala cita-cita itu akan terwujud..
"JANJIMU PASTI YA ALLAH"

Ya Allah berikanlah aku kekuatan dalam menahan kesakitan tusukan duri-duri cobaan...
Berikan aku ketabahan dalam merasakan tekanan beban ujian.....
Berikan aku ketegaran dalam mempertahankan KEISTIQOMAHAN dalam memegang erat tali AGAMA-MU...

Hanya kepada-Mu aku berharap..
Allahu Robbi..


Vegata Asma/Karawang/8 Sept 11/10 Syawal 1432 H/muhasabah pelataran juang...